BANYUBIRU- Pemerintah Desa Banyubiru kembali gelar Merti Desa dengan tema “Sedekah Bumi Perdikan Banyubiru” yang dilaksanakan di Lapangan Rakyat Banyubiru, Minggu (6/10) mulai pukul 07.00 WIB hingga Malam hari.
Merti Desa tersebut diisi dengan rangkaian acara Jalan Sehat, Lomba Gobak Sodor antar Dusun dan Lomba Voli Putra Putri Se Desa Banyubiru.
Kepala Desa Banyubiru, Sri Anggoro Siswaji mengungkapkan kegiatan merti desa menjadi sarana untuk menggali potensi wisata di wilayahnya. Hal ini berkaitan dengan kondisi Banyubiru yang minim destinasi wisata sehingga momentum merti desa menjadi pendorong pariwisata di sektor budaya.
“Kita eksplor potensi wisata sekecil apa pun untuk menjadi daya tarik wisata yang baru. Tanpa itu semua, kita terjebak dengan kejenuhan dunia pariwisata yang mengandalkan tempat-tempat yang sudah ada,” jelasnya.
Salah satu acara yang menjadi pusat perhatian adalah pertandingan bola voli yang diikuti tim dari tiap RW di wilayah Banyubiru. Terkait hal ini, Sri Anggoro mengatakan bahwa pertandingan bola voli juga akan menjadi ajang pencarian bakat atlit voli yang ada di Desa Banyubiru.
“Bola voli itu olah raga yang digemari rakyat, selain untuk unjuk prestasi, pertandingan ini juga sebagai sarana pencairan bakat. Banyak sekali generasi muda yang memiliki kemampuan bermain voli di Banyubiru,” ungkap Sri Anggoro.
Tampak hadir menyaksikan pertandingan bola voli, Sholeha Kurniawati, Anggota DPRD Propinsi Jawa Tengah dari Fraksi PPP. Sholeha terlihat antusias dan menganggap pertandingan bola voli tersebut tidak hanya sekedar mencari pemenang.
“Pertandingan ini tidak hanya sekedar adu gengsi, tapi yang paling penting adalah pencarian bakat atlit voli. Saya lihat banyak pemain yang punya kemampuan bagus dan layak menjadi atlit profesional di masa mendatang,” terang Sholeha.
Rangkaian acara merti desa juga diisi dengan gelar UMKM dan diakhiri dengan pertunjukan ketoprak di malam hari. Masyarakan Desa Banyubiru terlihat sangat antusias dengan adanya rangkaian kegiatan tersebut. (Andre Ikhsan)