Terus Lakukan Sosialisasi ke Warga, Cawawali Salatiga Sri Wahyuni : Untuk Salatiga Tak Ada Kata Lelah
SALATIGA—Perhelatan pemilihan Walikota Salatiga tinggal menghitung hari. Seluruh pasangan calon berlomba meraih simpati warga Salatiga agar dipilih pada hari pencoblosan 27 November mendatang. Tentu saja, untuk melakukan aksi turun ke masyarakat membutuhkan stamina yang prima dan kesehatan yang mumpuni.
Salah satu sosok yang menonjol dalam helat pilwakot Salatiga adalah calon wakil walikota dari pasangan calon nomor urut 2, Sri Wahyuni.
Belakangan, Yuni, sapaan akrabnya, kerap muncul di sejumlah platform media sosial lokal dengan unggahan kegiatan kampanye dan sosialisasi di beberapa tempat. Salah satunya adalah kemunculannya di gelaran Dawuhan, Dusun Batur, Kauman Kidul beberapa waktu lalu. Tak ada gurat wajah lelah sedikitpun meski harus menghadiri sejumlah kegiatan dalam satu hari yang sama.
“Dalam sehari, bisa tiga sampai enam lokasi, saya menyambangi warga di beberapa wilayah di Salatiga. Bagi saya, untuk Salatiga, tidak ada kata lelah dan mengeluh. Ini sebagai bagian dari tahapan saya yang ingin mengabdi untuk Kota Salatiga,” jelas Yuni kepada wartawan, Senin (11/11) siang.
Perempuan yang juga Ketua Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Salatiga ini mengungkapkan, tekadnya maju dalam pilwakot tak lepas dari kecintaannya terhadap Kota Salatiga. Menurutnya, Kota Salatiga yang warganya terdiri dari beragam latar belakang etnis, agama dan suku bangsa ini adalah kota impian dan tujuan tempat tinggal yang aman, sejuk dan nyaman.
“Salatiga ini kota impian. Banyak rekan-rekan saya di luar kota yang pengen tinggal di Salatiga. Kotanya aman, nyaman, penuh toleransi. Tentu saja Salatiga ini bisa menjadi daya tarik warga dari luar kota yang sekedar ingin berkunjung ataupun bahkan ingin tinggal di sini,” ungkapnya.
Saat ditanya sejauh mana keyakinannya memenangkan pilwakot Salatiga, pasangan calon walikota Juan Rama ini mengaku yakin karena sudah berusaha maksimal selama masa kampanye dan sosialisasi ke masyarakat.
“Harus yakin. Yang penting sudah ihktiar. Masyarakat Salatiga nanti yang akan memilih. Saya rasa, ini bagian dari perjuangan dan pengabdian saya untuk memberikan yang terbaik bagi warga dan masyarakat Salatiga,” pungkas Yuni. (GCP)