SALATIGA- Menurut data, angka stunting di Kelurahan Kalibening, Kecamatan Tingkir, Kota Salatiga mencapai 12 anak atau sekitar 11,21%. RT/RW, dawis dan pengurus PKK diharapkan turun dan terus mengawal mereka.
“Diperlukan kerjasama yang baik, bukan hanya Pemerintah Kota Salatiga melainkan semua warga masyarakat untuk memecahkan berbagai masalah yang ada termasuk RT/RW harus hadir. Terkait stunting, kemiskinan, penggangguran, dan investasi.
Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak akan mempersatukan pandangan tentang penanganan stunting. Sehingga kita mendapatkan sinergi yang baik guna menurunkan angka stunting tersebut,” kata Pj Wali Kota Salatiga Yasip Khasani saat berdialog dengan warga Kalibening di Kelurahan Kalibening, Rabu (30/10).
Yasip juga menekankan untuk hilirisasi di bidang pertanian bagi warga masyarakat dan melaporkan data ter-update warganya yang masih mengganggur.
“Untuk masyarakat Kalibening coba kelompok taninya melakukan hilirisasi pertanian, tidak hanya mengolah gabah saja namun sampai mengepak beras kedalam kantong-kantong plastik yang siap dijual. Bapak RT/RW bisa membantu warganya yang potensial dengan mencarikan bantuan peralatan dan modal. Sehingga kalau ada yang mengganggur akan bisa terserap dan bekerja. Kita juga akan mengadakan pelatihan bertahap guna meningkatkan kemampuan warga masyarakat,” harap Yasip. (Pranoto Adi)