UNGARAN- Kecelakaan terjadi di jalur searah Jalan Kartini, Kelurahan Ungaran Barat, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, Minggu (27/10) siang. Satu pelajar pengendara sepeda motor meninggal dunia setelah menabrak truk tangki, sedangkan satu temanya yang membonceng luka-luka.
Kasat Lantas Polres Semarang AKP Lingga Ramhadani menjelaskan, kejadian terjadi sekitar pukul 12.45 WIB.
“Kecelakaan melibatkan kendaraan bermotor roda 2 dan truk tangki air,” jelasnya.
Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Semarang Ipda Handriani memaparkan, bahwa kendaraan roda 2 dikendarai 2 anak perempuan berboncengan, dan masih bersekolah di salah satu SMP swasta dan negeri di Ungaran.
“Dimana pengendara nekat menerobos rambu larangan searah di Jalan Kartini, dari arah alun-alun lama menuju ke arah Selatan. Sedangkan truk tangki air, berjalan sebaliknya dari arah Solo/Selatan menuju ke arah Alun-alun lama Ungaran, tabrakan tidak bisa dihindari,” paparnya.
Truk tangki H 1376 GS yang dikemudikan Ilham (24), warga Ungaran itu berjalan dari arah arah Solo/selatan menuju ke arah Alun-alun Lama Ungaran, dan saat di lokasi kejadian dimana jalan kondisi menikung, muncul kendaraan roda 2 nopol H 3212 TE yang dikendarai ND (14) berboncengan dengan rekannya FD (14) dari arah berlawanan.
“Dan kami sampaikan bahwa jalur tersebut merupakan jalan searah dari arah Solo/Selatan menuju ke arah Alun-alun Lama/Terminal Cisemut,” imbuh Ipda Handriani.
Kedua korban yang masih berstatus pelajar itu langsung dibawa ke RSUD dr. Gondo Suwarno Ungaran untuk mendapatkan perawatan. Kedua anak perempuan baik pengendara maupun pembonceng kendaraan roda 2 langsung mendapat perawatan pihak Rumah Sakit dr. Gondo Suwarno, namun selang beberapa saat mendapat perawatan pihak rumah sakit mengabarkan bahwa pengendara ND meninggal dunia. sedangkan untuk pembonceng masih dalam perawatan, untuk kondisi dalam keadaan sadar namun masih syok. (Pranoto Adi)