BADUNG–PT Bali Triweni Suspita (BTS) merealisasikan pembangunan Bali Sport Center berupa lapangan tenis dengan standart internasional. Pembangunan kawasan olah raga tersebut berada di atas lahan seluas 20.000m2 di kompleks Kampus Universitas Udayana (UNUD), Kuta Selatan, Jimbaran, Bali.
Kepada wartawan melalui sambungan telepon, Direktur PT BTS, Andy MS mengungkapkan bahwa di area Bali Sport Center tersebut akan dibangun 8 lapangan tenis berikut fasilitas modern di masing-masing lapangan.
“Ada 8 lapangan yang dilengkapi fasilitas mewah dan modern sehingga bisa digunakan untuk ajang turnamen atau kejuaraan tenis internasional. Semua digarap oleh tenaga ahli profesional dengan standart internasional, ” terang Andy.
Tak hanya itu, Andy menambahkan, di lahan tersebut nantinya juga akan berdiri Tennis Academy yang melibatkan instruktur mantan petenis dengan peringkat 100 teratas dunia. Sementara fasilitas yang akan disiapkan lainnya adalah pembangunan wisma atlit.
“Ini sebagai bentuk dari upaya menarik wisatawan terutama mereka yang suka dengan olah raga tenis. Selain itu pembangunan tennis Academy juga diharapkan mampu menjadi sarana penjaringan atlet tenis berprestasi di tingkat dunia nantinya,” imbuh Andy.
Andi mengatakan, pihaknya juga telah mendapatkan dukungan dari PB PELTI sebagai organisasi yang menaungi olah raga tenis nasional. Menurut Andy, di Indonesia saat ini masih minim pembangunan lapangan tenis bertaraf internasional yang memadai dan menarik minat dunia internasional.
“Di Indonesia masih sangat minim. Kalaupun ada hanya sebagai sarana olah raga saja. Maka dengan pembangunan kawasan pusat olah raga di Jimbaran ini, selain untuk olah raga juga menjadi kawasan yang mampu menarik wisatawan. Istilahnya sebagai sportaintment, ” Jelasnya.
