SALATIGA–Berbagai program ditawarkan ke warga Salatiga oleh masing-masing pasangan calon yang berkompetisi di Pilwakot Salatiga 2024.
Seperti halnya yang dilakukan oleh tim pemenangan pasangan calon nomor urut 2 Juan Rama dan Sri Wahyuni. Pasangan calon yang diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) nampaknya memberikan perhatian khusus pada program dunia pendidikan.
Dihubungi melalui sambungan telepon, Jumat (25/10), calon wakil walikota, Sri Wahyuni mengaku pihaknya kini sedang melakukan pendataan program internet gratis selama 5 tahun. Yuni, sapaan akrabnya, menjelaskan pendataan tersebut menggunakan metode pemasangan stiker paslon Juan-Yuni di tiap rumah yang menandakan dukungan pemenangan sekaligus sebagai tanda bahwa rumah tersebut nantinya akan diberikan fasilitas internet gratis selama 5 tahun jika dirinya terpilih.
“Sudah kami lakukan pendataan itu. Saya pikir sambungan internet sangat penting guna mendukung program di dunia pendidikan ke depan. Jadi ini lebih kepada penyiapan pendukung program jika nanti Juan-Yuni menang,” jelasnya.
Pendataan internet gratis, kata Yuni, nantinya akan menjadi penanda dukungan sekaligus sebagai penanda bahwa di rumah-rumah yang sudah terpasang stiker nantinya berhak menikmati fasilitas itu (internet gratis) selama 5 tahun mendatang.
“Cukup efektif dan respons msyarakat juga bagus. Banyak yang sudah mendaftarkan diri untuk dipasangi stiker di bagian depan rumah. Ini nanti menjadi bentuk komitmen kami jika terpilih bahwa masyarakat siapapun berhak mendapatkan akses internet,” ungkapnya.
Sementara itu calon walikota, Juan Rama, kepada wartawan juga mengaku telah mempersiapkan program penguatan jaringan CSR untuk mendukung dan membiayai warga Salatiga berprestasi yang nantinya akan menempuh pendidikan tinggi di luar kota.
“Semacam beasiswa tapi sumbernya nanti dari CSR. Banyak sekali rekan-rekan muda yang menempuh pendidikan di luar kota yang membutuhkan biaya untuk kelangsungan pendidikannya. Soal pendidikan, kami memang akan menjadikannya sebagai salah satu fokus program di 100 hari pertama jika terpilih,” pungkas Sekertaris DPC PKB Kota Semarang ini. (GCP)
