SALATIGA–Alat kelengkapan Dewan (AKD) DPRD Kota Salatiga belum terbentuk sejak para wakil rakyat dilantik pada 14 Agustus lalu. Padahal, alat kelengkapan dewan merupakan instrumen penting sebagai dasar kerja bagi para anggota DPRD terpilih.
Salah satu anggota DPRD Kota Salatiga terpilih dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Agus Warsito bersuara keras terkait hal ini. Ditemui di rumahnya, Minggu (22/9), Agus mengatakan hingga saat ini tata tertib DPRD yang dipakai dasar pembentukan alat kelengkapan belum selesai dibahas.
“Kita sudah satu bulan lebih dilantik, tapi hingga hari ini teman-teman belum fokus sehingga agenda penting ini tidak juga selesai. Kalau seperti ini, bagaimana teman-teman mau bekerja, ” jelas Agus.
Agus menambahkan, agenda pembentukan alat kelengkapan dewan sangat mendesak. Terutama, kata dia, ini berkaitan dengan pelaksanaan Pilkada Salatiga 27 November mendatang.
“Ini sudah masuk tahapan pilkada. Kalau kita sebagai wakil rakyat mau mengkritisi, dasarnya apa. Jangan sampai kita makan gaji buta. Saya minta agar teman-teman ini segera fokus dulu ke agenda penting ini, ” imbuhnya.
Hal senada diungkapkan oleh Andreas Yoseph Kristianto, wakil rakyat terpilih dari Partai Demokrat ini menyampaikan bahwa alat kelengkapan dewan diharapkan segera terbentuk.
“Saya kira harapan rekan-rekan sama, segera dibentuk dan kita juga bisa bekerja. Kami sudah menyampaikan juga di forum, ” pungkas Andre.
Sementara itu, Sekertaris Dewan DPRD Salatiga, Agung Nugroho ketika dihubungi via sambungan telepon enggan berkomentar banyak. (TM)
